Pada hari ini saya akan
coba memberikan atau sharing tentang apa itu “prototyping” dalam
rekayasa perangkat lunak, tapi sebelum itu kita harus mengetahui terlebih
dahulu definisi “Prototyping”
Definisi Prototyping
adalah salah satu paradigma yang mengembangkan sistem informasi. Bukan hanya sekedar suatu evolusi saja,tetapi
juga merupakan revolusi yang mengembangkan sistem informasi.
Setelah kita mengetahui definisi dari prototyping, kita
masuk apa sebenarnya atau apa saja cara kerja dari prototyping tersebut.
Proses atau pembuatan prototyping :
§
Menentukan kebutuhan, maksudnya disini adalah
kebutuhan dari user ( Pengguna )apa yang diinginkan / ide apa yang diinginkan
user ( pengguna ) harus sesuai dengan kebutuhannya, biasanya yang menjadi
analis sistem (Pengembang ) akan mewawancarai user tersebut, barulah user
menuangkan ide tersebut ke analis sistem ( Pengembang )
§
Setelah itu barulah pembuatan apa yang
diinginkan user dan yang sudah
disampaikan ke analis sistem. Analis sistem akan bekerja sama dengan ahli computer untuk
menentukan alat-alat bantu apa saja yang ingin dipergunakan untuk pembuatan dan
pengembangan prototyping tersebut.
§
Mengevaluasi kembali, analisis sistem akan
memperkenalkan prototyping kepada user untuk mengenali karateristik dari
prototyping tersebut untuk di uji coba.
Apabila
user menyetujui maka akan dilanjutkan ke tahap berikutnya, kalau seandainya
tidak setuju atau kurang maka akan di perbaiki.
Prototyping juga pastinya mempunyai kelemahan dan
kelebihanya, antara lain:
Kelemahan dari prototyping :
-
Memungkinkan adanya pengembalian kode,
implementasi dan perbaikan dari user
-
Kreatifitas perancangan dapat berkurang oleh
karna user ingin agar prototyping tersebut cepat terselesaikan.
-
Performa terkadang menjadi lambat untuk mendapatkan kebutuhan
detail yang baik.
Kelebihan dari prototyping :
-
Terjadinya komunikasi yang baik antara user (
Pengguna ) dengan analisis sitemnya ( Pengembang )
-
Analisis sistem ( Pengembang )dapat bekerja lebih
baik untuk menentukan kebutuhan user.
-
Penerapannya jauh lebih gampang karena user
mengetahui apa yang diharpakannya.
Oke, dari sharing yang telah saya berikan, maka kesimpulanya Prototyping dapat menjadi suatu teknik yang baik dalam memperbaiki suatu sistem yang
akan di implementasikan. Bagi user ( pengguna ) dapat menikmati hasil akhir
yang sudah dibaharui, dengan kata lain kemungkinan untuk terjadinya masalah
sangat kecil.
0 komentar:
Posting Komentar